Hiburan untuk orang Sabar

Kalau ane berkaca pada perjalanan hidup ane, pasti isinya beragam. Ada yang senang, tapi ada juga saat susah, sedih, takut dan lain sebagainya. Kesenangan, keburukan yang datang silih berganti adalah suatu kepastian dalam hidup ini

"Tiap-tiap yang berjiwa akan merasakan mati. Kami akan menguji kamu dengan keburukan dan kebaikan sebagai cobaan (yang sebenar-benarnya). Dan hanya kepada Kamilah kamu dikembalikan." (QS Al-Anbiya; 21:35)

Jelas dengan ayat ini disebutkan bahwa keburukan dan kebaikan adalah cobaan. Seorang mukmin adalah orang yang paling berbahagia karena bisa menghadapi kebaikan dan keburukan dengan tepat. Dalam sebuah hadis disebutkan

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, “Sungguh mengagumkan urusan seorang mukmin. Sesungguhnya semua urusannya adalah baik. Dan hal itu tidak akan diperoleh kecuali oleh seorang mukmin. Apabila dia mendapatkan kesenangan, maka dia bersyukur. Maka hal itu merupakan kebaikan baginya. Dan apabila dia tertimpa kesusahan maka dia bersabar. Maka itu juga merupakan kebaikan baginya.” (HR. Muslim dalam kitab az-Zuhd wa ar-Raqa’iq)

Di sini ane belajar mengenai syukur dan sabar. Mengenai syukur, sedikit sudah ane tuliskan disini (Bagaimana bersyukur). Adapun mengenai sabar, di tulisan inilah ane berusaha mencari referensinya....

KABAR GEMBIRA UNTUK ORANG SABAR

Dalam Al Qur'an ane temukan ayat ini

"Dan sungguh akan Kami berikan cobaan kepadamu, dengan sedikit ketakutan, kelaparan, kekurangan harta, jiwa dan buah-buahan. Dan berikanlah berita gembira kepada orang-orang yang sabar".(QS Al Baqarah; 2:155)


Twuing..twuing!.....orang yang sabar diuji dengan ketakutan kok Allah berikan kabar gembira. Ini pasti nggak main-main ....Allah SWT sendiri yang ngomong lho......

Penasaranlah,..... kabar gembira apa yang Allah berikan?

Surga adalah balasan untuk orang yang sabar

Ternyata memang kabar gembira yang Allah SWT berikan bukan main-main. Allah telah menjanjikan syurga bagi hamba-Nya yang sabar....dan Janji Allah pasti ditepati...Yakin itu!

Rasulullah SAW bersabda: Allah Ta'ala (dalam Hadis Qudsi) berfirman: "Tidak ada suatu balasan (yang lebih pantas) di sisi-Ku bagi hamba-Ku yang beriman, jika Aku telah mencabut nyawa orang yang kesayangannya dari penduduk dunia kemudian dia bersabar atas kehilanan orang kesayangannya itu, kecuali Surga" (HR Al-Bukhari)

Atha' bin Rabiah ra berkata: Ibnu Abbas ra berkata kepadaku:
"Maukah ku tunjukkan kepadamu salah seorang wanita penghuni surga?",

saya jawab:
"Ya".

Beliau berkata:
Wanita yang hitam ini. Ia pernah datang kepada Nabi dan berkata:
"Aku terkena penyakit ayan, dan auratku selalu terbuka (jika penyakitnya kambuh), maka berdo'alah kepada Allah untukku". 

Nabi SAW bersabda kepadanya:
"Jika Engkau mau, engkau bisa bersabar dan bagimu adalah surga. Dan jika engkau mau, aku akan berdoa kepada Allah agar memberikan kesembuhan padamu"

Jawab wanita itu
"Aku bersabar". Lalu ia berkata lagi: "Sesungguhnya aku takut auratku terbuka, maka berdoalah kepada Allah agar auratku tidak terbuka" (HR Al-Bukwari dan Muslim)

Menjauhkan dari api neraka

Rasulullah SAW bersabda:
"Sakit demam itu menjauhkan setiap orang mukmin dari api neraka" (HR Al-Bazzar)

Mendapat kedudukan di sisi Allah

"Mereka itulah orang yang dibalasi dengan martabat yang tinggi (dalam surga) karena kesabaran mereka dan mereka disambut dengan penghormatan dan ucapan selamat di dalamnya" (QS Al Furqan; 25:75)

Dari Abu Hurairah ra, dia berkata: Rasulullah SAW bersabda:
"Sesungguhnya seseorang benar-benar memiliki kedudukan disisi Allah, namun tidak ada satu amal yang bisa mengantarnya kesana. Maka Allah senantiasa mencobanya dengan sesuatu yang tidak disukainya, sehingga dia bisa sampai pada kedudukannya itu" (HR Abu Ya'la, Ibnu Hibban, dan Al-Hakim)

Menghapuskan Dosa dan Kesalahan

Rasulullah SAW bersabda:
"Tidaklah seorang Muslim tertimpa suatu penyakit atau sejenisnya, melainkan Allah akan menggugurkan dosa-dosanya bersamanya, seperti pohon yangmenggugurkan daun-daunnya" (HR Bukhari dan Muslim)

Dari Abu Sa'id al Khudri ra, dia berkata:
ada seorang laki-laki bertanya kepada Rasulullah SAW:
"Beritahukanlah kepadaku tentang penyakit-penyakit yang menimpa kami ini, apa yang kami peroleh karenanya?"

Beliau menjawab: "Pengampunan dosa-dosa"

Ubay bin Ka'ab berkata: "Sekalipun penyakit itu sedikit?"

Beliau bersabda lagi: "Sekalipun sebuah duri dan yang lebih kecil lagi" (HR Ahmad dan Ibnu Hibban)


Diganti dengan yang lebih baik
Rasulullah SAW bersabda:
"Tidaklah seorang hamba ditimpa suatu musibah lalu mengucapkan: "Sesungguhnya kami milik Allah dan akan kembali kepada-Nya (-ucapan Innalillahi wa inna ilaihi rajiuun-),Ya Allah berilah aku ganjaran dalam musibahku ini, dan berikanlah ganti kepadaku dengan yang lebih baik daripadanya", melainkan Allah memberikan pahala dalam musibah itu dan menggantikan untuknya yang lebih baik daripadanya" (HR Muslim)

Paling nggak dengan membaca refernsi di atas, menjadi modal ane untuk lebih menguatkan kesabaran dan menjadi lebih Yakin lagi kalau Allah itu Maha Mengetahui yang terbaik untuk hamba-Nya.

Wa Allahua'lam

(sedang melanjukan membaca buku Doa dan Wirid dari Pak Aslam, didalamnya kebetulan ada nasihat untuk yang terkena musibah, insya Allah ane coba tulis lagi sebagai kelanjutan tulisan ini)